Soendoel Blog: Berita vidio mesum SMP Magetan yang menyesatkan

Pagi ini aku baca berita dari sebuah blog yang isinya benar benar mengejutkan. Berita di blog ini terkesan ngawur.

Mengapa aku terkesan peduli dengan berita ini ?

Karena di isinya menyangkut desa sundul. Lebih jelasnya silahkan baca sendiri isinya yang aku kopas dari blog yang menulisnya.

***oOo***

Senin, 15 Oktober 2012 10:58 WIB

Buat Video Mesum, Pelajar SMP Ditangkap

Penulis : Sunarwoto

(Ilustrasi--MI/Heri Susetyo/bb)MAGETAN--MICOM: Polres Magetan Jawa Timur menangkap tiga

pembuat film mesum yang belakangan marak meredar di Magetan. Salah satu pelajar ternyata masih duduk di sekolah menengah pertama (SMP).

Ketiga remaja tersebut adalah Sup, 21 dan Cah, 16 keduanya asal Desa

Pendem Kecamatan Ngariboyo, serta Deb, 21, asal Desa Sundul Kecamatan Ngariboyo.

"Ketiga pelaku dan pembuat film porno itu sekarang kita tahan. Perkara

ketiga pemuda ini sekarang ditangani Unit Sentra Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Magetan," kata Kapolres Magetan Ajun Komisaris Besar Agus Santosa, Senin (15/10).

Menurut Agus, satu di antara pelaku film mesum ini masih pelajar SMP dan dua lainnya pemuda putus sekolah. Sedang gadis yang dipaksa beradegan mesum tersebut juga masih siswi SMP. Karena dalam film ini bintangnya masih siswi SMP, maka banyak warga menyebutnya 'Film Mesum Siswi SMP'.

"Menurut ketiga pemuda, itu semuanya dilakukan hanya iseng. Mereka tidak tahu jika dampaknya akan menggegerkan warga masyarakat Magetan," kata Agus.

***oOo***

Dari apa yang dituliskan di atas, sudah sangat jelas bahwasannya sang penulis hanya asal asalan menulis, dan mungkin juga bukan orang Magetan. Coba anda lihat saja pada tulisan yang aku beri warna merah. Disitu tertulis Deb, 21, asal Desa Sundul Kecamatan Ngariboyo.

Kalau saja yang menulis adalah orang magetan sudah pasti dia tidak akan menuliskan seperti itu. Karena Desa Sundul bukanlah bagian dari kecamatan Ngariboyo.

Memang ada seorang warga dari Desa Sundul yang berurusan denga pihak Kepolisian. Tetapi dalam hal ini kasusnya bukanlah tentang vidio mesum Pelajar SMP Magetan yang di maksudkan di tulisannya tersebut.

Semoga para pembaca berita di dunia maya agar lebih bijak menyikapi berita berita yang ada. Karena sebagian pemilik blog hanya mementingkan popularitas dan reting blog saja tanpa pengindahkan etika menulis.

NB. Sengaja tulisan kopas tidak aku beri link langsung ke halaman aslinya dengan pertimbangan : Kok menakmen oleh link gratis. hehehe

Untuk menguatkan tulisan di atas aku sertakan foto halaman blog dia di bawah ini.