Candik Kala adalah pancaran warna merah yang ada apabila matahari terbenam. Biasanya warna dari pantulan cahaya matahari menjadi kemerah merahan. Orang jawa menyebutnya Candik Kala. Tapi banyak orang yang tidak mau menyebutnya dengan candik kala, tetapi dengan sebutan candik ayu. Itu karena untuk menghilangkan mitos tentang KALA yang identik dengan bahaya atau kejahatan.
Masa pergantian terang dan gelap di waktu maghrib tersebut memang diceritakan merupakan waktu keluarnya makhluk makhluk astral/gaib memulai aktifitasnya. Da Ajaran Islam pun juga menyebutkan kurang lebihnya seperti itu.
Seperti pada gambar di atas, itu apakah candik kala atau candilk ayu ?
Di satu sisi itu adalah guratan warna yang sangat indah. Ciptaan Sang Penguasa Jagad Raya ini sudah pasti keindahannya tidak bisa ditiru oleh siapapun. Mungkin Kita bisa menyebutnya CANDIK AYU.
Di satu sisi, silahkan anda perhatikan komposisi warna itu menyerupai kepala raksasa yang sangat menyerampan. Ada matanya, hidungnya, muludnya. Sangat menyerampan. Mungkin kita bisa menyebutnya CANDIK KALA.
Terlepas dari apakah itu candik kala atau candik ayu, yang jelas itu adalah hasil jepretanku dari halaman atas rumahku tempat biasa kami menjemur pakaian. Aku ambil dengan kamera ponsel LG Android yang kekuatannya 3, 0 Mega Pixel.
Candik Kala atau Candik Ayu itu terserah anda menyebutnya. Yang jelas pemandangan itu sangatlah indah dan bisa jadi koleksi gallery photo blog ini.
Selamat menikmati. Salam dari :
Sundul, Parang, Magetan Jawa Timur Indonesia.
Photo yang lainnya: