Hari ini topik yang ingin di bicarakan oleh Blog Sundul sebagai postingan adalah tentang semut.
Semut adalah serangga eusosial yang berasal dari keluarga Formisidae, dan semut termasuk dalam ordo Himenoptera bersama dengan lebah dan tawon. Semut terbagi atas lebih dari 12.000 kelompok, dengan perbandingan jumlah yang besar di kawasan tropis. Semut dikenal dengan koloni dan sarang-sarangnya yang teratur, yang terkadang terdiri dari ribuan semut per koloni. Jenis semut dibagi menjadi semut pekerja, semut pejantan, dan ratu semut. Satu koloni dapat menguasai dan memakai sebuah daerah luas untuk mendukung kegiatan mereka
Walau semut merupakan binatang yang kecil, tetapi semut dapat dikatakan sebagai binatang yang sangat kuat atau bisa juga dikatakan semut sebagai binatang yang paling kuat. Meskipun ukuran tubuhnya yang relatif sangat kecil, semut adalah hewan terkuat kedua didunia. Semut jantan mampu menopang beban dengan berat lima puluh kali dari berat badannya sendiri, dapat dibandingkan dengan gajah yang hanya mampu menopang beban dengan berat dua kali dari berat badannya sendiri.
Seperti gambar di atas, semut semut itu mampu menarik seekor belalang yang sudah mati untuk di bawa ke sarangnya sebagai persediaan makanan. Dan di foto yang lainnya juga tampak beberapa ekor semut mampu menerima beban tarik saat menahan seekor ulat yang besar sambil bergelantungan di ranting.
Selain kuat, semut juga punya rasa solidaritas yang tinggi terhadap kelompoknya atau koloninya. Seperti foto di samping, tiga ekor semut yang berusaha membawa seekor temannya yang sudah mati untuk di bawa ke sarangnya. Padahal tempat sarangnya berada di bagian atas pohon. Sungguh hewan semut ini punya rasa kepedulian yang tinggi terhadap sesamanya. Sungguh kita manusia harus belajar dari keberadaan semut ini.
Walaupun tubuhnya kecil, semut juga merupakan predator yang sangat ganas. Dia akan berusaha memakan apa saja yang bisa di makan. Seperti foto di samping ini, sekelompok semut sedang menyerang seekor ulat besar untuk dijadikan sebagai persediaan makanannya.
Bila populasi semut di bumi ini tumbuh dengan tidak terkendali, bisa saja manusia nantinya yang dijadikan sasaran untuk dijadikan persediaan makanannya seperti pada film yang pernah tayang di TV.
2 Comments
